BMW Connected Drive: Gerbang Menuju Berkendara Cerdas BMW Connected Drive hadir di garis depan untuk menghadirkan konektivitas tanpa batas dan integrasi kendaraan pintar. Rangkaian fitur ini mengubah pengalaman berkendara Anda
Tidak Hanya Tubuh Manusia, Mobil Juga Butuh Cairan yang Cukup!
Ketika berbicara tentang perawatan mobil, sering kali fokus utamanya adalah pada penggantian oli mesin dan servis rutin lainnya. Sementara cairan-cairan mobil sering dianggap sepele, meski perannya dalam menjaga kesehatan dan kinerja kendaraan sejatinya tidak boleh diabaikan.
Memperhatikan cairan mobil adalah bagian penting dari perawatan rutin yang dapat membantu mencegah kerusakan serius serta meningkatkan keselamatan berkendara bagi diri Anda sendiri dan pengguna jalan lainnya. Berikut beberapa jenis cairan mobil yang harus diperhatikan untuk menjaga performa mobil tetap optimal;
1. Oli Mesin
Layaknya darah dalam tubuh manusia, oli mesin adalah cairan paling penting dalam menjaga kesehatan dan kinerja mesin mobil. Oli mesin melumasi komponen-komponen dalam mesin mobil, seperti piston, camshaft, dan crankshaft. Ini membantu mengurangi gesekan antara bagian-bagian tersebut saat bergerak, sehingga mengurangi keausan dan memperpanjang umur mesin.
Oli mesin juga berfungsi sebagai agen pembersih, yakni membawa partikel-partikel kecil dan kotoran keluar dari mesin saat sirkulasi. Ini membantu menjaga mesin tetap bersih dan mengurangi risiko terjadinya penumpukan kotoran yang dapat menyebabkan kerusakan. Karenanya, pastikan untuk memeriksa oli secara teratur dan menggantinya sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan.
2. Air Radiator
Salah satu fungsi paling penting dari air radiator adalah mencegah overheating atau kelebihan panas pada mesin. Mesin yang overheating dapat menyebabkan kerusakan serius pada komponen dan bahkan dapat mengakibatkan kegagalan mesin secara keseluruhan.
Air radiator berfungsi untuk menyerap panas dari mesin yang dihasilkan selama proses pembakaran. Ketika mesin bekerja, suhu dalam ruang meningkat, dan air radiator berperan untuk mengalirkan panas ini keluar dari mesin ke radiator. Jadi, pastikan untuk memeriksa tingkat cairan ini secara berkala dan usahakan campurannya sesuai dengan rekomendasi produsen.
3. Minyak Rem
Minyak rem adalah komponen krusial dalam sistem pengereman mobil. Minyak rem bertanggung jawab untuk mentransmisikan tekanan dari pedal rem ke kaliper atau silinder rem. Ketika pedal rem ditekan, tekanan di dalam sistem pengereman meningkat, dan minyak rem bertindak sebagai media transmisi untuk meneruskan tekanan tersebut ke komponen-komponen pengereman.
Minyak rem yang bersih akan membantu memastikan bahwa pengereman responsif dan efektif. Ketika tekanan dari pedal rem diteruskan dengan baik ke sistem pengereman, mobil dapat berhenti dengan cepat dan aman sehingga meningkatkan keselamatan berkendara
4. Minyak Power Steering
Bagi mobil dengan sistem power steering hidrolik, minyak power steering adalah kunci untuk kemudi yang lancar dan responsif. Fungsi utama minyak ini adalah untuk membantu Anda mengendalikan kemudi mobil dengan lebih mudah dan nyaman.
Minyak power steering yang berkualitas akan memastikan bahwa sistem merespons dengan cepat terhadap gerakan roda kemudi dan memberikan kontrol yang lebih presisi atas arah mobil. Ini sangat penting untuk kenyamanan dan keamanan berkendara, terutama saat melakukan manuver yang membutuhkan presisi, seperti parkir atau berbelok di ruang sempit.
5. Cairan Transmisi
Salah satu fungsi utama cairan transmisi adalah untuk melumasi komponen-komponen dalam sistem transmisi, seperti gigi, bearing, dan bushing. Ini membantu mengurangi gesekan antara komponen-komponen tersebut dan meminimalkan keausan serta suara yang tidak diinginkan.
Cairan transmisi juga berperan dalam mendinginkan komponen-komponen yang terkena panas akibat gesekan. Cairan ini membantu menjaga suhu tetap stabil dan mencegah overheating yang dapat menyebabkan kerusakan pada transmisi.
6. Cairan Wiper
Meski terlihat sebagai hal yang kecil, nyatanya cairan pencuci kaca memiliki dampak besar pada kenyamanan dan keamanan berkendara. Fungsi utama cairan wiper adalah membersihkan kaca depan mobil dari kotoran dan debu yang menempel.
Saat cairan wiper disemprotkan ke kaca depan dan wiper diaktifkan, air bersama dengan deterjen dalam cairan tersebut membantu melarutkan dan mengangkat kotoran dari permukaan kaca. Ini membantu menjaga kaca depan tetap bersih, sehingga pengemudi dapat melihat dengan jelas dan bisa mengemudi dengan lebih aman.
Dengan memperhatikan keenam jenis cairan mobil ini secara teratur, Anda dapat membantu menjaga performa mobil tetap optimal dan mencegah kerusakan yang dapat mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal. Ingatlah untuk selalu melakukan pemeriksaan rutin guna memastikan mobil Anda tetap dalam kondisi terbaik.
Untuk hal ini, percayakan pada ahli kami di BMW Tunas! Dengan layanan servis berkualitas dan teknisi terlatih secara profesional, kami siap memberikan perawatan terbaik untuk mobil Anda. Jadwalkan servis Anda sekarang dan nikmati pengalaman yang memuaskan di BMW Tunas.
Featured News
Merayakan 40 Tahun dan Menjadi Dealer M Pertama di Jawa Barat dengan Peluncuran BMW M4 CS dan M2 Special Edition
Merayakan 40 Tahun BMW Tunas Pada tahun 2024 ini, BMW Tunas dengan bangga merayakan 40 tahun perjalanan panjangnya sebagai salah satu dealer terkemuka BMW M di Indonesia. Selama empat dekade,
The Pinnacle of Golfing Prestige
GRAN TUNAS OPEN 2024 BMW Tunas, sebagai dealer resmi BMW pertama di Indonesia, dengan bangga kembali menyelenggarakan BMW Gran Tunas Open untuk kedua kalinya. Event ini merupakan upaya BMW Tunas
Serba-serbi Wiper Mobil (Jenis dan Perawatannya)
Wiper mobil membersihkan air, debu, dan kotoran dari kaca depan Anda. Kenali berbagai jenis wiper dan cara merawatnya. Wiper yang tidak optimal mengganggu visibilitas dan meningkatkan risiko kecelakaan. Mari pelajari